Uniswap

UNI merupakan token kripto yang menggerakkan Uniswap, pertukaran terdesentralisasi yang dibangun di atas blockchain Ethereum.

Pemegang UNI memiliki kesempatan untuk terlibat dalam program dalam hal membuat keputusan tentang pengembangan dan peningkatannya.

Protokol Uniswap memfasilitasi transaksi otomatis antara token kripto pada blockchain Ethereum melalui penggunaan kontrak pintar.

Sejarah

Awalnya, Uniswap secara eksklusif merupakan sebuah pertukaran mata uang kripto terdesentralisasi. Saat ini, ia tetap menjadi salah satu platform teratas untuk trading kripto. Akan tetapi, pada tahun 2020, SushiSwap, program DeFi yang populer, menghapus likuiditasnya dari Uniswap. Akibatnya, Uniswap kehilangan sekitar tiga perempat likuiditasnya.

Untuk mengurangi konsekuensinya, para pengembang memutuskan untuk menciptakan token mereka sendiri, yang diluncurkan pada musim gugur 2020. Untuk mempromosikan mata uang kripto baru tersebut, token ini didistribusikan secara gratis di antara para klien selama beberapa waktu. Rata-rata, setiap klien Uniswap menerima sekitar 400 token.

Harga

Uniswap merupakan salah satu dari sedikit mata uang kripto yang telah menjadi populer dan naik harganya segera setelah peluncuran. Dalam waktu sekitar 8 bulan, token UNI naik hampir 45 kali lipat, melebihi $40.

Saat ini, ada lebih dari 753 juta koin Uni yang beredar. Token ini diperdagangkan pada banyak bursa. Pasangan yang paling populer adalah UNI/USD, UNI/RUB, UNI/EUR, dan UNI/UAH.

Para trader dapat mendapatkan koin baik dengan membeli, menukar, atau menambang.

Prospek

Para analis percaya bahwa berinvestasi di UNI dapat membawa pengembalian yang tinggi di masa depan. Skenario ini tampaknya mungkin terjadi mengingat pertumbuhan harga sejak peluncurannya.

Selain itu, protokol Uniswap merupakan bagian penting dari pertukaran terdesentralisasi. Ini merupakan faktor lain yang membuat Uniswap menarik bagi para investor.